






Study with the several resources on Docsity
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Prepare for your exams
Study with the several resources on Docsity
Earn points to download
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Community
Ask the community for help and clear up your study doubts
Discover the best universities in your country according to Docsity users
Free resources
Download our free guides on studying techniques, anxiety management strategies, and thesis advice from Docsity tutors
Proposal Metodologi Penelitian
Typology: Lecture notes
1 / 12
This page cannot be seen from the preview
Don't miss anything!
Analisis Minat Penggunaan Dompet Digital LinkAja Menggunakan Theory of Reasoned Action (TRA) Disusun Oleh: Moulvi Dermawan (2010631020104) Mutiara Gunawan Utami (2010631020193) 4IC Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Singaperbangsa Karawang 2022
1.1. Judul Penelitian Judul penelitian ini yaitu, “Analisis Minat Penggunaan Dompet Digital LinkAja Menggunakan Theory of Reasoned Action (TRA) ” 1.2. Latar Belakang Perkembangan teknologi adalah sesuatu yang dinamis. Kemajuan teknologi dapat dirasakan secara signifikan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Di era modern seperti saat ini, dalam waktu yang singkat teknologi bisa mengalami perubahan. Dengan berkembangnya teknologi tersebut membuat sektor-sektor juga menjadi maju, salah satunya adalah teknologi yang bergerak di bidang financial. Hal tersebut bukan hanya dampak dari perkembangan teknologi saja, tetapi juga adanya pengaruh dari kebutuhan masyarakat itu sendiri yang berubah-ubah. Dengan adanya internet, kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi dengan lebih mudah dan praktis. Selain itu, ponsel atau smartphone yang sehari-harinya digunakan oleh masyarakat tidak hanya terbatas untuk berkomunikasi dan mencari informasi. Kini melalui smartphone masyarakat dapat memenuhi kebutuhan lain salah satunya adalah melakukan pembayaran, baik untuk sekedar membayar tagihan maupun berbelanja secara online. Saat ini, Indonesia sedang berusaha untuk mengimbangi negara – negara lain untuk menyesuaikan majunya teknologi di bidang financial atau disebut juga dengan FinTech (Financial Technology). Ditengah adanya perlambatan ekonomi akibat dari adanya pandemi saat ini, Fintech mempunyai potensi untuk mengambil peran dalam proses pemulihan ekonomi. Karakteristik Fintech yang mempunyai sifat lowtouch economy, customer-based, berbasis social capital, serta penggunaan data science, perkembangan Fintech pada masa pandemi tergolong positif. Berdasarkan jumlah transaksi digital payment di indonesia, potensi dari pasar Fintech bisa dilihat dari banyaknya jumlah pengguna Fintech. Jumlah pengguna Fintech yang ada di indonesia yaitu sebanyak 140 perusahaan yang memperoleh izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan 55 dari pengguna telah menjadi anggota organisasi. Keberadaan Fintech juga dapat menjadi sarana untuk mendalami pasar keuangan di Indonesia, khususnya untuk kelompok masyarakat yang selama ini masih belum terlayani lembaga keuangan formal. Data Statistik OJK mencatat, hingga kuartal III 2020 penyaluran pinjaman melalui Fintech tumbuh 113,05% menjadi Rp128,7 Triliun.
maupun memesan makanan secara online di aplikasi Grab dan Gojek dapat menggunakan LinkAja sebagai metode pembayarannya. Menurut survei yang dilakukan Ipsos (Ipsos, 2020), penggunaan dompet digital LinkAja berada di bawah kompetitornya yang secara berurutan yaitu ShopeePay, OVO, GO-PAY, dan DANA. Salah satu penyebabnya karena rendahnya minat penggunaan.Peringkat ini didasarkan pada kesadaran merek yang diukur dengan kemudahan, promosi, dan pertumbuhannya. Dan juga berdasarkan real time atau lamanya jeda waktu antara pengisian saldo, kemudahan penggunaan atau user friendly, serta frekuensi penggunaan. Hal ini didukung juga dengan adanya keluhan pengguna dompet digital LinkAja yang memiliki indikasi pada rendahnya minat penggunaan dompet digital LinkAja beserta antesedennya. Keadaan tersebut sangat mungkin disebabkan oleh rendahnya norma subjektif pada pengguna yang apabila dibiarkan bisa mempengaruhi munculnya sikap negatif, juga oleh rendahnya persepsi keamanan para pengguna. Dari penjelasan tersebut, penelitian ini akan menunjukkan bagaimana Theory of Reasoned Action (TRA) digunakan dalam menganalisis minat penggunaan suatu pembayaran digital. 1.3. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:
kejadian, atau karakteristik lain yang dapat dibedakan dari kehidupan manusia. Sumber: (Nomi & Sabbir, 2020) Sederhananya,sikap merupakan pendapat diri sendiri terhadap perilaku yang dilakukan. Sumber: (Fitri Harseno, n.d.) persepsi seseorang terhadap suatu objek.
2.3. Kerangka Pikir Kerangka pikir pada penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat penggunaan aplikasi LinkAja. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah niat, sikap, serta norma subyektif sebagai variabel indpenden. Sedangkan variabel dependen adalah minat penggunaan aplikasi LinkAja. Berikut adalah gambaran dari kerangka pikir yang digunakan: 2.4. Hipotesis Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: SIKAP NORMA SUBYEKTIF NIAT MINAT PENGGUNAAN APLIKASI LINKAJA
Dalam penelitian ini penulis mengumpulkan data yang diperlukan dengan cara menyebarkan kuesioner online melalui Google Form yang ditujukan kepada pengguna aplikasi LinkAja. 3.4. Jenis dan Sumber Data 3.4.1. Jenis Data Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Data Kuantitatif Yaitu data yang diperoleh dalam bentuk angka-angka yang dapat dihitung, yang diperoleh dari kuesioner yang dibagikan dan berhubungan dengan masalah yang diteliti. 3.4.2. Sumber Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: Data Primer Data primer dalam penelitian ini diperoleh langsung dari hasil kuesioner online yang disebarkan melalui Google Form. 3.5. Metode Analisis
1. Analisis Deskriptif Suatu analisis yang menguraikan tanggapan para pengguna mengenai minat penggunaan aplikasi LinkAja dengan menyebarkan kuesioner kepada pengguna yang menjadi sampel dalam penelitian ini. 2. Skala Likert Sebelum mengetahui teknik analisis pada penelitian ini , kita harus mengetahui terlebih dahulu cara pengukuran jawaban dari responden. Cara pengukuranya adalah menggunakan skala likert dengan menghadapkan seorang responden dengan pernyataan dan kemudian di minta memberi jawaban dengan indikator skala likert. Indikator-indikator skala Likert memiliki lima tingkat preferensi jawaban yang masing- masing mempunyai skor 1-5 dengan rincian: a. Sangat Tidak Setuju diberi bobot 1 b. Tidak Setuju diberi bobot 2 c. Kurang Setuju diberi bobot 3 d. Setuju diberi bobot 4 e. Sangat Setuju diberi bobot 5
Ajzen, I. (1991). ORGANIZATIONAL BEHAVIOR AND HUMAN DECISION PROCESSES 50, 179-211. 34 (11), 1369–1376. https://doi.org/10.1080/10410236.2018. Buabeng-Andoh, C. (2018). Predicting students’ intention to adopt mobile learning. Journal of Research in Innovative Teaching & Learning , 11 (2), 178–191. https://doi.org/10.1108/jrit-03-2017- Effendi, I., Murad, M., Rafiki, A., & Lubis, M. M. (2020). The application of the theory of reasoned action on services of Islamic rural banks in Indonesia. Journal of Islamic Marketing , 12 (5), 951–976. https://doi.org/10.1108/JIMA-02-2020- Esthiningrum, A. ; S. P. S. (n.d.). Seminar Nasional dan Call For Paper Paradigma Pengembangan Ekonomi Kreatif di Era 4.0 PENDEKATAN THEORY RASONED ACTION (TRA) DAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) DALAM MINAT TRANSAKSI MENGGUNAKAN E-MONEY. Fishbein, M., & Ajzen, I. (1974). Attitudes towards objects as predictors of single and multiple behavioral criteria. Psychological Review , 81 (1), 59–74. https://doi.org/10.1037/h Fitri Harseno, D. (n.d.). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENGGUNAAN. Ipsos. (2020). The Evolution of The Digital Wallet: Driving The Next Wave of Growth. The Evolution of The Digital Wallet: Driving The Next Wave of Growth , 1–8. https://www.ipsos.com/en-id/ipsos-media-conference-strategi-menang-tanpa-bakar-uang Kim, J., Namkoong, K., & Chen, J. (2020). Predictors of Online News-Sharing Intention in the U.S and South Korea: An Application of the Theory of Reasoned Action. Communication Studies , 71 (2), 315–331. https://doi.org/10.1080/10510974.2020. Mahyarni. (2013). Sebuah Kajian Historis tentang Perilaku. Jurnal El-Riyasah , 4 (1), 13–23. http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/elriyasah/article/view/17/13%0Ask Nomi, M., & Sabbir, M. M. (2020). Investigating the factors of consumers’ purchase