Download PHARMACY EXAM (FREE TRY OUT) and more Summaries Pharmacy in PDF only on Docsity!
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI
- Seorang pasien wanita berusia 30 tahun didiagnosa dokter mengalami hipertensi dengan tekanan darah 150/90 mmHg, serta mengalami peningkatan kadar asam urat. Obat hipertensi apa yang menyebabkan peningkatan kadar asam urat? a. Amlodipin b. Bisoprolol c. HCT d. Valsartan e. Lisinopril Jawaban: C Hidroklorotiazid (HCT) merupakan obat antihipertensi yang termasuk ke dalam golongan thiazide. HCT diberikan pada pagi hari untuk menghindari diuresis pada malam hari dan memiliki keuntungan tambahan pada pasien osteoporosis. Efek samping yang mungkin terjadi ialah gangguan metabolik (hiperglikemia, hiperlipidemia), disfungsi ereksi, dan hiperurisemia (menghambat mekanisme ekskresi asam urat dari ginjal sehingga dapat mencetuskan serangan gout akut). (Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach edisi 10, 2017, hal. 519)
- Seorang pasien wanita berusia 28 tahun mendapatkan pengobatan amlodipine untuk penyakit hipertensi yang dideritanya. Namun 3 bulan kemudian diketahui ia sedang hamil 4 minggu. Obat apakah yang cocok untuk pasien tersebut? a. Captopril b. Labetalol c. Bisoprolol d. Furosemid e. Amlodipin Kunci Jawaban: B Obat antihipertensi yang aman digunakan pada ibu hamil adalah metildopa, beta blocker (Labetalol), dan vasodilator/CCB ( long acting nifedipin). (Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach edisi 10, 2017, hal. 532).
- Seorang pasien berusia 50 tahun masuk IGD dengan tekanan darah 165/90 mmHg. Pasien didiagnosa mengalami hipertensi dan gagal ginjal. Berdasarkan guideline JNC 8, apa first line therapy untuk pasien tersebut serta targetnya terapinya? a. Valsartan dan target terapi <150/ mmHg b. Irbesartan dan target terapi <150/ mmHg c. Lisinopril dan target terapi <140/ mmHg d. Captopril dan target terapi <140/ mmHg e. Enalapril dan target terapi <130/ mmHg Kunci Jawaban: C Menurut guideline JNC 8, first line therapy pasien hipertensi dengan CKD yang berusia ≥18 tahun adalah golongan ACEi/ARB. Target tekanan darah sistolik pada pasien hipertensi dengan CKD yang berusia ≥18 tahun target tekanan darah sistolik yaitu <140 mmHg dan target tekanan darah diastolik yaitu < mmHg. (JNC 8: Evidence-based Guideline for Management of Adult Hypertension, 2014)
- Seorang pasien laki-laki berusia 47 tahun Kunci Jawaban: B
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI menjalani pemeriksaan kesehatan rutin di Puskesmas. Hasil pemeriksaan menunjukkan tekanan darah pasien 180/110 mmHg. Pasien diketahui memiliki riwayat asma. Obat antihipertensi apa yang sebaiknya dihindari pada pasien tersebut? a. Bisoprolol b. Nadolol c. Metoprolol d. Atenolol e. Betaxolol Beta bloker yang aman digunakan untuk pasien hipertensi dengan asma adalah golongan beta bloker kardioselektif (menghambat reseptor beta 1 pada dosis rendah-sedang) yaitu atenolol, bisoprolol, betaxolol, dan metoprolol. Nadolol merupakan golongan beta bloker non selektif (dapat memperparah asma melalui efek bronkokonstriksi). (Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach edisi 10, 2017, hal. 522).
- Regimentasi terapi tunggal untuk pengobatan hipertensi pada pasien dengan kondisi patofisiologi CKD adalah.. a. Kaptopril b. Verapamil c. Bisoprolol d. Propranolol e. Spironolakton Kunci Jawaban: A Terapi yang diberikan untuk pasien hipertensi dengan komplikasi CKD adalah golongan ACEi (kaptopril, lisinopril, enalapril, - pril) atau golongan ARB (valsartan, candesartan, irbesartan, - sartan). (Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach edisi 10, 2017, hal. 515)
- Pasien mengeluhkan nyeri dada sebelah kiri yang menjalar ke pundak dan sekitarnya. Obat apa yang disarankan untuk memelihara kondisi pasien tersebut? a. ISDN b. Kaptopril c. Amlodipin d. Furosemid e. Bisoprolol Kunci Jawaban: A Keluhan pasien tersebut adalah salah satu tanda dan gejala dari angina. Adapun regimen dari antiangina adalah : 1st line → short acting Nitrat (ISDN), dan BB atau CCB nonDHP. Pertimbangkan CCB DHP jika nadi rendah atau intoleransi/kontraindikasi, pertimbangkan BB + CCB DHP jika derajat angina > 2nd line → Dapat ditambahkan/diganti dengan Ivabradine, long acting Nitrat, Ranolazine, Nicorandil, Trimetazidine. (Panduan dan Tatalaksana Angina Pektoris Stabil, 2020; Guideline on the management of stable CAD , 2013)
- Pasien yang terkena serangan angina diberikan nitrogliserin sublingual. Namun, pasien masih merasakan nyeri di dadanya padahal sudah diberikan nitrogliserin Kunci Jawaban: D Nitrogliserin (NTG) spray/tablet sublingual bagi pasien dengan nyeri dada yang masih
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI menanyakan kebenaran resep c. Tidak memberikan obat tersebut karena khawatir dengan risikonya d. Menghubungi dokter dan menyarankan penggantian obat e. Menolak keseluruhan resep karena berisiko pada pasien aman yaitu metildopa, labetalol, atau nifedipin. (https://www.k24klik.com/p/exforge-5mg- 80mg-tab- 116 ; dan Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi, 2021, hal. 32).
- Seorang laki-laki didiagnosa mengalami hipertensi dengan TD 155/80 mmHg. Dia diterapi obat Kaptopril 2dd1. Informasi apa yang diberikan terkait kaptoprilnya? a. Diminum 1 jam setelah makan b. Diminum 1 jam sebelum makan c. Diminum bersama makanan d. Diminum segera setelah makan e. Diminum segera sebelum makan Kunci Jawaban: B Captopril sebaiknya diminum 1 jam sebelum makan pada saat pagi hari untuk memaksimalkan absorbsinya. (AHFS Drug Information, 2011)
- Seorang pria berusia 57 tahun memiliki riwayat penyakit angina, asma, dislipidemia, dan hipertensi. Pasien mendapat obat flutikason dan salmeterol, asetosal, simvastatin, dan lisinopril. Pasien mengeluh mengalami nyeri otot paha dan lengan. Obat apa yang menyebabkan hal tersebut? a. Flutikason dan Salmeterol b. Asetosal c. Lisinopril d. Simvastatin e. Nitrogliserin Kunci Jawaban: D Penggunaan simvastatin (dosis maksimum 80 mg) selama 12 bulan berurutan dapat meningkatkan kejadian miopati (mialgia, miositis, atau rabdomiolisis). Gejala miopati pada pasien tersebut ditandai dengan keluhan nyeri otot paha dan lengan. (Panduan Tatalaksana Dislipidemia, 2017, hal.
- Seorang pasien dislipidemia dengan TG = 600, TC = 190, LDL = 60, dan HDL 55 mg/dL. Pasien memiliki riwayat DM, terapi apa yang sesuai dengan pasien tersebut? a. Ezetimibe b. Kolestiramin c. Niacin d. Lovastatin e. Fenofibrat Kunci Jawaban: E Fibrat merupakan agonis PPARs alfa yang bertanggung jawab dalam meningkatnya ekspresi lipoprotein lipase dan menurunnya apoCII sehingga kadar trigliserida akan menurun. (Panduan Tatalaksana Dislipidemia, 2017)
- Pasien pria berusia 50 tahun bekerja di pabrik, mengeluhkan pilek, batuk, hidung tersumbat. Pasien memiliki riwayat Hipertensi. Obat apa yang tepat untuk pasien ini? a. Pseudoefedrin b. Difenhidramin c. Fenilpropanolamin Kunci Jawaban: E Obat yang digunakan untuk mengatasi pilek adalah kombinasi dari dekongestan dan antihistamin. Penggunaan dekongestan memiliki efek vasokonstriksi dan berisiko pada pasien hipertensi. Klorfeniramin maleat merupakan salah satu contoh antihistamin.
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI d. Dekstrometorfan e. Klorfeniramin Maleat (http://pionas.pom.go.id/monografi/klorfenira minmaleat )
- Seorang pasien laki-laki berusia 56 tahun didiagnosa BPH. TD pasien 160/100 mmHg. Pasien akan menerima antihipertensi untuk tekanan darah yang dideritanya. Dokter merekomendasikan inhibitor reseptor alfa. Obat yang termasuk dalam golongan tersebut adalah? a. Terazosin b. Lisinopril c. Furosemid d. Propranolol e. HCT Kunci Jawaban: A Contoh obat golongan alfa blocker adalah Doksazosin, Prazosin, Terazosin, dan Indoramin. (http://pionas.pom.go.id/ioni/bab- 2 - sistem kardiovaskuler-0/23-antihipertensi/233-alfa- bloker )
- Mekanisme obat hipertensi golongan ACE inhibitor adalah… a. Menurunkan curah jantung b. Menghambat pelepasan renin c. Menghambat perubahan angiotensin I ke angiotensin II d. Merelaksasi jantung dan otot polos e. Menghambat reseptor angiotensin II Kunci Jawaban: C Contoh obat dari golongan ACEi (kaptopril, lisinopril, enalapril, - pril). Mekanisme obat golongan ini adalah menghambat perubahan angiotensin I menjadi angiotensin II. ( https://reference.medscape.com/drug/capoten captoril-captopril-342315#10 )
- Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke rumah sakit. Pasien memiliki TB = 157,5 cm, BB = 63 kg, kadar kreatinin serum
1,2 mg/dL dan CrCl 139 mL/menit. Pasien didiagnosis hipertensi dengan tekanan darah terakhir 150/90 mmHg. Apa pilihan obat antihipertensi yang tepat untuk kondisi pasien tersebut? a. Atenolol b. Hidroklorotiazid c. Verapamil d. Diltiazem e. Enalapril Kunci Jawaban: E Kadar kreatinin serum dan nilai CrCl yang melebihi batas normal menandakan adanya gangguan fungsi ginjal pada pasien tersebut. Terapi yang diberikan untuk pasien hipertensi dengan komplikasi CKD adalah golongan ACEi (kaptopril, lisinopril, enalapril, - pril) atau golongan ARB (valsartan, candesartan, irbesartan, - sartan). (Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach edisi 10, 2017, hal. 515)
- Pasien laki-laki usia 30 thn. TD 155/ mmHg memiliki riwayat hiperurisemia, asam urat 9,2 g/dl. Obat hipertensi apa yang disarankan? a. HCT b. Furosemid c. Amlodipine Kunci Jawaban : D Pada terapi pasien HT dengan Hiperurisemia Losartan merupakan obat antihipertensi yang direkomendasikan karena memiliki sifat urikosurik (Meningkatkan eksresi asam urat).
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI c. Sirosis hepatik d. Sepsis e. Hipovolemik (Pharmacotherapy-handbook 9th Edition,
- Hal 191)
- Seorang pasien DM komplikasi HT dan Dislipidemia yang dapat menyebabkan komplikasi kronis sehingga harus dipelihara atau dipantau parameter seperti TD, LDL, Trigliserida dan HDl. Jika tidak dipelihara maka akan menyebabkan resiko tumbuhnya? a. Gangguan reproduksi b. Gangguan urinasi c. Gangguan pernafasan d. Gangguan syaraf e. Gangguan pencernaan Kunci Jawaban : D Komplikasi DM yang dapat timbul adalah NEUROPATI (Gangguan Syaraf), retinopati, nefropati dan foot ulcer. (Pharmacotherapy-handbook 9th Edition,
- Seorang laki - laki berusia 70 thn dengan keluhan hipertensi dan maag, mendapat obat dari dokter kaptopril (1x1), antasida (1x1). Setelah 7 hari pasien dicek ke dokter tidak mencapai target TD padahal sebelumnya tercapai. Apa yang menyebabkan kegagalan pada kaptopril? a. Hambatan metabolisme kaptopril oleh antasida b. Hambatan distribusi kaptopril oleh antasida c. Hambatan absorbsi kaptopril oleh antasida d. Hambatan eleminasi kaptopril oleh antasida e. Antasida menempel pada reseptor kaptopril Kunci Jawaban : C Antasida menurunkan efektifitas dari kaptopril sehingga efek terapetiknya tidak tercapai. (Medscape, 2023)
- Seorang pria berusia 35 thn datang ke apotek mengeluhkan susah BAB, sudah dialami sejak beberapa minggu lalu. Belum pernah meminum obat apapun untuk mengatasi keluhannya. Pasien memiliki riwayat pengobatan atenolol 50 mg 1x sehari. Apa saran yang perlu diberikan ke pasien? a. Memberhentikan atenolol b. Menggunakan laksatif c. Mengganti atenolol d. Mengatur pola makan e. Menghubungi dokter Kunci Jawaban : E Atenolol tidak menyebabkan konstipasi tetapi menyebabkan diare, disarankan untuk menghubungi dokter terlebih dahulu. (Medscape, 2023).
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI
- Seorang apoteker di suatu rumah sakit sedang merencanakan kegiatan monitoring keberhasilan terapi pasien MDR TB (laki- laki, usia 48 tahun, mendapat pengobatan dengan obat standar MDR-TB yang resisten terhadap INH dan Rifampisin) untuk fase awal pengobatan. Salah satu parameter yang harus dimonitor adalah foto thorax pasien. Berapa kalikah parameter tersebut harus diperiksa selama fase awal pengobatan? a. 1 kali b. 2 kali c. 3 kali d. 4 kali e. 5 kali Kunci Jawaban: D Foto thorax dilakukan sebanyak 4 kali dan dilakukan setiap 6 bulan atau bila terjadi komplikasi (batuk berdarah masif, kecurigaan pneumotoraks dan lain-lain). (PMK No 67 Tahun 2016 tentang Penanggulangan Tuberkulosis dan Petunjuk Teknis Manajemen Terpadu Pengendalian Tuberkulosis Resistan Obat tahun 2014).
- Seorang pasien anak perempuan, usia 5 tahun, mengalami BAB sebanyak 8 kali sehari dengan feses encer dengan rasa sakit (mulas) pada perutnya. Suhu tubuh pasien saat ini adalah 38 °C dan hasil kultur bakteri menunjukkan pasien terinfeksi C. difficile. Apakah antibiotik yang tepat untuk mengobati pasien tersebut? a. Metronidazole b. Amoksisilin c. Ciprofloxacin d. Chloramphenicol e. Cotrimoxazole Kunci Jawaban: A (Pharmacotherapy Handbook : A Pathophysiologic Approach. Edisi 11. 2020)
- Seorang wanita berusia 30 tahun datang dengan keluhan diare disertai dengan kondisi demam dan merasa perut sakit ketika buang air besar. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata pasien positif terinfeksi bakteri vibrio cholerae. First line apakah yang dapat diberikan pada kondisi tersebut? Kunci Jawaban : B Tatalaksana terapi diare yang disebabkan oleh vibrio cholera. Anak-anak: Eritromisin (1 st line ), azitromisin (2nd line ) Dewasa: Doksisiklin (1 st line ), tetrasiklin, eritromisin,
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI a. Spiramycin b. Pyrimethamine c. Azithromycin d. Kloramfenikol e. Tetrasiklin spiramycin (antibiotik makrolida yang tidak dapat menembus plasenta) untuk mencegah transmisi dari plasenta ibu ke janin. Jika janin telah terinfeksi, maka digunakan pyrimethamine, sulfadiazine, dan folinic acid, tetapi sebaiknya tidak digunakan pada trimester pertama kehamilan karena berpotensi teratogenik. (Toxoplasmosis in Pregnancy: Prevention, Screening, and Treatment, 2013)
- Seorang pasien bayi berumur 10 bulan mengalami keluhan buang air besar terus menerus, konsistensi feses cair, tidak berdarah dan tidak berlendir, mata cekung, cubitan kulit perut atau turgor kembali melambat, rewel dan gelisah. Dokter mendiagnosis pasien tersebut terkena diare non infeksius dengan dehidrasi ringan. Terapi awal yang diberikan kepada pasien adalah pemberian oralit untuk mengganti cairan tubuh dan elektrolit yang hilang sehingga dehidrasi dapat teratasi. Kemudian rencana terapi berikutnya adalah pemberian obat zink kepada pasien. Bagaimanakah rencana terapi pemberian obat zink pada pasien? a. Pemberian tablet zink 10 mg 1 x sehari selama 20 hari b. Pemberian tablet zink 10 mg 1 x sehari selama 10 hari c. Pemberian tablet zink 20 mg 1 x sehari selama 10 hari d. Pemberian tablet zink 10 mg 2 x sehari selama 20 hari e. Pemberian tablet zink 20 mg 2 x sehari selama 20 hari Kunci Jawaban : C Dosis pemberian zinc pada balita - Umur < 6 bulan: ½ tablet (10 mg) per hari selama 10 hari - Umur > 6 bulan: 1 tablet (20 mg) per hari selama 10 hari (KEMENKES RI: Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan Situasi Diare di Indonesia. 2011. Hal 10)
- Seorang pasien laki-laki berusia 30 tahun datang ke klinik mengeluhkan daun telinga terasa gatal tapi tidak ada rasa nyeri, jika pasien mengunyah dan menyentuh lubang maupun daun telinga maka akan meningkatkan rasa nyeri. Dokter memeriksa dan mendiagnosa otitis eksterna. Dokter meminta rekomendasi apoteker untuk memberikan terapi yang sesuai untuk pasien. Kunci Jawaban : C Terapi otitis eksterna yaitu asam asetat dengan mekanisme kerja mengobati infeksi yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur.
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI Apakah kandungan tetes telinga yang sesuai untuk pasien? a. Tetes telinga yang mengandung gentamisin b. Tetes telinga yang mengandung fenol gliserin c. Tetes telinga yang mengandung acetic acid d. Tetes telinga yang mengandung antihistamin e. Tetes telinga yang mengandung eritromisin
- Seorang laki-laki 55 tahun menderita glaukoma dan mengalami gejala pandangan mata tidak jelas. Obat mata apa yang sebaiknya diresepkan? a. Latanoprost b. Tetrahydrozoline c. Nafazolin d. Polimiksin e. Sodium hyaluronate Kunci Jawaban : A Salah satu alternatif terapi glaukoma sudut terbuka adalah analog prostaglandin yang terdiri dari Latanoprost, Bimatoprost dan Travoprost. Tetrahydrozoline; Nafazolin; Sodium hyaluronate digunakan untuk mata iritasi. Nafazolin pada infeksi mata. (Pharmacotherapy Handbook. 9th Ed. Hal 667).
- Seorang pria berusia 50 tahun mengalami lesi berwarna putih pada kulit yang semakin lama semakin banyak dan kaku pada area tersebut. Pada daerah lesi tersebut juga mengalami penurunan rangsangan sehingga sulit merasakan rabaan. Setelah melakukan pengujian klinik pada jaringan tersebut, didapati bahwa pasien mengalami infeksi oleh bakteri Mycobacterium leprae. Obat antimikobakterium apakah yang disarankan oleh apoteker? a. Rifampisin b. Streptomisin c. Pirazinamid d. Cotrimoxazol e. Metronidazole Kunci Jawaban : A Antilepra yang digunakan adalah - Lepra tipe MB obat yang digunakan adalah kombinasi Rifampisin + Dapsone + Clofazimine - Lepra tipe PB obat yang digunakan adalah kombinasi Rifampisin + Dapsone - Tipe SLPB obat yang digunakan adalah kombinasi Rifampisin + Ofloxacin, + Minocycline
- Seorang wanita 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan daerah vagina sering keluar cairan berwarna putih dan berbau amis. Dokter mendiagnosa terkena vaginitis. Kunci Jawaban: B Terapi vaginosis bakterialis yaitu menggunakan metronidazole 2 g per oral dosis
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI sedang menjalani terapi dengan ARV. Pasien mengalami infeksi oportunistik berupa kandidiasis oral dan diterapi dengan flukonazol. Setelah kandidiasis oral sembuh, dokter meresepkan kotrimoksazol. Apoteker melakukan KIE saat menyerahkan obat pada pasien. Apakah tujuan penggunaan kotrimoksazol tersebut? a. Sebagai profilaksis sekunder b. Memperkuat efek terapi ARV c. Meningkatkan CD d. Mencegah penularan HIV e. Meningkatkan imunitas pasien Profilaksis sekunder digunakan untuk mencegah kekambuhan dari infeksi yang sama. Profilaksis sekunder diberikan segera setelah seseorang selesai mendapatkan pengobatan infeksi oportunistik. Sebagai contoh, seseorang menderita kandidiasis oral maka setelah selesai mendapatkan pengobatan kandidiasis oral dan sembuh maka kotrimoksazol diberikan sebagai profilaksis sekunder. (Program Pengendalian HIV AIDS dan PIMS Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama)
- Seorang pasien, perempuan, sedang hamil (usia 4 minggu), baru saja terdiagnosa menderita HIV/AIDS. Pasien sedang berada dalam keadaan stadium klinis 1 dengan nilai CD4 sebesar 400/mm3. Dokter ingin meresepkan kombinasi 3 obat antiretroviral (ARV) dan meminta saran apoteker mengenai kapan sebaiknya pengobatan dengan ARV tersebut dimulai. Apakah saran yang tepat untuk disampaikan kepada dokter yang menangani pasien terkait waktu yang tepat untuk memulai terapi ARV? a. Saat ini juga b. Pada minggu ke-8 kehamilan c. Pada minggu ke-14 kehamilan d. Pada minggu ke-21 kehamilan e. Pada minggu ke-28 kehamilan Kunci Jawaban: A (Pedoman Nasional Tatalaksana Klinis Infeksi HIV dan Terapi Antiretroviral pada Orang Dewasa. 2011)
- Seorang wanita hamil berusia 35 th datang ke apotek membawa resep dari dokter. Wanita tersebut mengaku menderita infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri Escherichia coli. Antibiotik apakah yang sesuai untuk pengobatan wanita tersebut? a. Polimiksin b. Tetrasiklin c. Amoksisilin d. Nitrofurantoin e. Kloramfenikol Kunci Jawaban: C (Dipiro 10th Ed, 2017. p 1836)
- Seorang pria didiagnosa menderita HIV, kemudian diberikan obat antiretroviral. Kunci Jawaban: C
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI Setelah 2 minggu pengobatan, pria tersebut masuk UGD dan mengalami Steven Johnson Syndrome. Obat apa yang dapat menyebabkan hal tersebut? a. Tenofovir b. Efavirens c. Nevirapine d. Zidovudine e. Lamivudin Nevirapin memiliki efek samping yaitu Steven Johnson syndrome. Sindrom Stevens-Johnson adalah kelainan serius pada kulit, serta lapisan bola mata, dalam mulut, dubur, dan alat kelamin. Lapisan tersebut dikenal dengan membran mukosa di dunia kedokteran. Sindrom Stevens-Johnson tergolong kondisi yang jarang terjadi, dan muncul akibat reaksi tubuh terhadap obat atau infeksi. Penderita sindrom ini membutuhkan penanganan segera dengan menjalani rawat inap di rumah sakit, karena berpotensi menyebabkan kematian.
- Seorang pasien mengalami infeksi saluran kemih. Hasil uji kultur mikrobiologis belum didapatkan, sehingga dokter akan meresepkan antibiotik empiris. Pasien saat ini sedang hamil 10 minggu dengan riwayat alergi terhadap antibiotik golongan sefalosporin. Antibiotic apakah yang sesuai dan dapat diberikan untuk pasien tersebut … a. Cotrimoxazole b. Co-amoxiclav c. Siprofloksasin d. Nitrofurantoin e. Cefixime Kunci Jawaban: B Obat ISK pada ibu hamil amoksisilin- klavulanat atau sefalosporin selama 7 hari. (Panduan Tatalaksana Infeksi Saluran Kemih dan Genitalia Pria, 2020)
- Seorang pasien, wanita, usia 24 tahun, didiagnosa dokter mengalami gastric ulcer karena infeksi H. pylori. Dokter meresepkan omeprazole 20 mg 2 kali sehari, clarithromycin 500 mg 2 kali sehari dan amoxicillin 1 g 2 kali sehari selama 14 hari. Pada saat menebus resep, pasien mengatakan kepada apoteker bahwa dia alergi terhadap amoksisilin. Apakah antibiotik yang tepat untuk disarankan kepada dokter penulis resep untuk mengganti amoksisilin? a. Metronidazol b. Doksisiklin c. Kotrimoksazol d. Azithromycin e. Siprofloksasin Kunci Jawaban: A Regimen obat untuk bakteri Helicobacter pylori :
- PPI sekali atau 2 kali sehari
- Clarithromycin 500 mg 2 kali sehari
- Amoxicillin 1 g 2 kali sehari atau jika alergi dengan amoksisilin bisa diganti dengan Metronidazole 500 mg 2 kali sehari (Pharmacotherapy Handbook, 10th edition, Mc Graw Hill, New York, 2017)
- Seorang wanita mengeluh gatal gatal seluruh tubuh di malam hari. Pasien mengatakan keluhan tersebut sama seperti wilayah sebelumnya. Pasien memiliki Kunci Jawaban: E Scabies merupakan parasit. Salah satu gejala dari scabies adalah gatal yang parah, umumnya
FREE TRY OUT GOALS #1.
KARDIOVASKULAR dan INFEKSI efavirenz, kotrimoksazol dan tamsulosin 3 bulan terakhir. Obat apa yang menyebabkan efek samping tersebut? a. Lamivudin b. Tenofovir c. Efavirenz d. Kotrimoksazol e. Tamsulosin penurunan fungsi ginjal yang lebih besar daripada yang terlihat dengan NRTI lainnya. Pemantauan fungsi ginjal pada pasien yang menerima tenofovir (SK, urinalysis dan elektrolit) (Permenkes RI No. 87 tahun 2014 tentang Pedoman Pengobatan Antiretroviral)