Download makalah akuntansi manajemen and more Summaries Management Theory in PDF only on Docsity!
AKUNTANSI MANAJEMEN
Makalah ini disusun untuk memenuhi Tugas dari Mata Kuliah Management Accounting Dosen : Nesti Hapsari,SE., M.Si
Andra Najam Aurin ( 1810630110030 )
Riva Sepsianti ( 1810630110040 )
Aswidah Nasution ( 1810630110043 )
Ghia Safira Suroso ( 1810630110044 )
Billy Daniel ( 1810630110061 )
PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya makalah tentang Akuntansi Manajemen yang berjudul, “Akuntansi Manajemen.” ini dapat terselesaikan meskipun banyak kekurangan didalamnya. Kami berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita agar dapat memahami tentang Akuntansi Mnajemen lebih jauh. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah dibuat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan mohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan. Karawang, 16 Februari 2020 Kelompok Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Akuntansi merupakan kebutuhan sebuah perusahaan. bagaimana sebuah perusahaan melihat keadaan finansial perusahaannya pada suatu periode tertentu adalah tugas seorang akuntan untuk mencatat laporan keuangan suatu perusahaan. Akuntansi Manajemen membahas lebih lanjut pencatatan laporan keuangan untuk pihak internal (manajemen perusahaan). B. Rumusan Masalah
- Apa pengertian akuntansi manajemen?
- Apa itu sistem akuntansi manajemen?
- Apa saja fokus terkini akuntansi manajemen dan peran akuntan manajemen?
- Apa saja konsep dasar akuntansi manajemen? C. Tujuan
- Mengetahui apa itu akuntansi manajemen.
- Mengetahui sistem akuntansi manajemen.
- Mengetahui fokus terkini akuntansi manajemen dan peran seorang akuntanmanajemen.
- Memahami konsep dasar akuntansi manajemen.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Akuntansi Manajemen Akuntansi manajemen merupakan informasi keuangan dihasilkan oleh tipe akuntansi manajemen yang dimanfaatkan oleh pemakai interen entitas. [Mulyadi: (2001:2)] Akuntansi manajemen merupakan kegiatan yang masih menghasilkan informasi keuangan untuk manajemen sebagai dasar pengambilan keputusan dalam menjalankan fungsi manajemen. [Halim & Supormo (2000:3)] Secara umum, akuntansi manajemen adalah salah satu bidang akuntansi yang bertujuan menyajikan laporan-laporan untuk tujuan dan kepentingan pihak internal perusahaan dalam melaksanakan suatu proses manajemen yang terdiri atas sebuah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan serta pengendalian. B. Sistem Informasi Akuntansi Manajemen Sistem informasi akuntansi manajemen adalah sistem informasi yang menghasilkan output dengan menggunakan input dan memprosesnya untukmencapai tujuan khusus manajemen. Tujuan sistem akuntansi manajemen:
- Menyediakan informasi untuk pembiayaan jasa, produk dan objeklain yang menjadi kebutuhan/kepentingan manajemen.
- Menyediakan informasi untuk perencanaan, pengendalian, pengevaluasian dan perbaikan berkelanjutan.
- Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan C. Fokus Terkini dalam Akuntansi Manajemen Lingkungan bisnis yang berubah begitu cepat yang sangat mempengaruhi perkembangan konsep dan praktik akuntansi manajemen. Akuntansi manajemen harus mampu menyediakan informasi yang memungkinkan manajer untuk berfokus pada nilai pelanggan ( costumer value ), manajemen mutu total ( total quality management ), kompitisi berbasis waktu ( time based competition ) dan pemanfaatan teknologi informasi.
- Activity based management. Manajemen berbasis aktifitas adalah suatu sistem yang luas dan terintegrasi yang berfokus pada perhatian manajemen terhadap aktifitas, bertujuan untuk meningkatkan nilai pelanggan dan laba yang dihasilkan.
- Orientasi pada pelanggan merupakan perbedaan antara apa yang diperoleh pelanggan (kepuasan pelanggan) dengan apa yang diberikan oleh pelanggan (pengorbanan pelanggan).
- Penempatan strategi, manajemen biaya strategi merupakan penggunaan informasi biaya untuk mengembangkan dan mengidentifikasikan strategi yang lebih baik yang akan menghasilkan keunggulan kompetitif yang berkesinambungan.
- Biaya Variabel
- Biaya Campuran Kemampuan Manajer untuk Mengendalikan
- Biaya Terkendali
- Biaya Tak Terkendali Pengambilan Keputusan 1. Biaya Relevan
- Biaya Tak Relevan Dampak KeputusanTerhadap Biaya Keluar
- Sunk Coast
- Out Pocket Cost F. Objek Biaya, Keterlacakan dan Penelusuran Suatu Objek biaya ( Cost Object ) adalah objek apapun, seperti produk,, pelanggan, dapartemen, proyek , aktivitas, dll ,dimana biaya diukur dan dibebankan padanya .Contoh : Sebuah mobil adalah objek biaya jika kita ingin menentukan biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi sebuah mobil. Akhirakhir ini , aktivitas, yaitu suatu unit dasar dan pekerjaan yang dilakukan dalam organisasi, juga digunakan sebagai objek biaya. Misalnya: Pemindahan bahan dan barang , pemeliharaan peralatan perancangan produk , pemeriksaan produk dan sebagainya. Keterlacakan ( Trability ) adalahkemampuan untuk membebankan biaya pada suatu objek yang layak secara ekonomis melalui suatu hubungan sebab akibat.
- Biaya Langsung ( direct cost ) adalah biaya-biaya yang dapat dengan mudah dan akurat dilacak keobjek biaya .Contoh : Biaya bahan Baku ,Biaya tenaga kerja langsung.
- Biaya tidak langsung ( Indirect cost ) aalah biaya-biaya yang tidakdapat denganmudah dan akurat dilacak ke objek biaya. Contoh: Biaya bahan Tidak langsung (bahan untuk pemeliharaan peralatan) dan biaya tenaga kerja tidaklangsung(petugas kebersihan, petugas keamanan). Penelusuran ( tracing ) adalah pembebanan biaya ke objek biaya dengan menggunakan ukuran yang dapat diamati atas sumber daya yang dikonsumsi oleh objek biaya.
- Penelurusan langsung ( direct tracing ) merupakan proses pengidentifikasian dan pembebanan biaya yang secara khusu dan secara fisik berhubungan dengan suatu objek biaya. Biasanya dilakukan melalui pengamatan/observasi secara fisik. Contoh: penggunaan roda, suku cadang dan upah tenaga.
- Penelusuran tidak langsung ( indirect tracing ) merupakan pengguanaan penggerak untuk membebankan biaya pada objek biaya. Penggerak merupakan faktor penyebab teramati yang mengukur konsumsi sumber daya oleh objek. G. Biaya produk untuk Pelaporan Keuangan Eksternal Untuk tujuan kalkulasi biaya, untuk pelaporan keuangan eksternal, dapat dikelompokan menjadi biaya produksi dan biaya non produksi. Biaya Produksi adalah biaya yang berkaitan dengan pembuatan barang dan penyediaan jasa. Biaya produksi dikelompokan menjadi:
- Biaya Bahan langsung.
Adalah bahan yang secara langsung dapat ditelusuri ke barang atau jasa yang diproduksi. Contoh: Besi pada mobil, kayu pada furniture, kain pada pakaian dll.
- Biaya Tenaga kerja langsung. Yaitu biaya tenaga kerja yang dapat secara langsung ditelusuri ke barang atau jasa yang diproduksi. Contoh: Gaji buruh di Pabrik, dan perawat pada operasi.
- Biaya Overhead. Yaitu seluruh biaya produksi lain, selain biaya bahan langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Contoh: Depresiasi bangunan dan peralatan, pemelirahaaran peralatan, supervise, pajak dan lain-lain. Biaya Bahan langsung dan Biaya tenaga kerja langsung termasuk pada biaya utama ( Prime cost ). Sedangkan Biaya tenaga kerja langsung dan biaya Overhead termasuk pada biaya konversi ( conversion cost ). Biaya non produksi adalah adalah biaya yang berkaitan dengan fungsi perancangan dan pengembangan, pemasaran, distribusi, pelayanan pelanggan dan administrasi umum. Biaya non produksi dibagi menjadi:
- Biaya Penjualan
- Biaya Administrasi H. Perilaku Aktivitas Biaya Perilaku biaya ( cost behavior ) adalah cara suatu biaya berubah dalam hubungannya dengan perubahan dalam penggunaan aktivitas. Perilaku biaya menggambarkan apakah biaya input bersifat tetap atau variabel dalam hubungannya dengan perubahan output aktivitas. Berdasarkan perilaku biaya yang muncul, kita dapat membedakan biaya menjadi:
- Biaya tetap ( fixed cost ). Adalah biaya yang tidak dipengaruhi oleh perubahan jumlah output.
- Biaya variabel ( variable cost ). Adalah biaya yang jumlahnya berubahubah, dipengaruhi oleh perubahan jumlah output.
- Biaya campuran ( mixed cost ). Adalah biaya yang memiliki komponen biaya tetap dan biaya variabel.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/21672473/ MAKALAH_AKUNTANSI_MANAJEMEN_Ruang_Lingkup_Akuntansi_Manajemen