Docsity
Docsity

Prepare for your exams
Prepare for your exams

Study with the several resources on Docsity


Earn points to download
Earn points to download

Earn points by helping other students or get them with a premium plan


Guidelines and tips
Guidelines and tips

ergonomi_dan_perancangan_sistem_kerja, Lecture notes of Ergonomics

ergonomi_dan_perancangan_sistem_kerja

Typology: Lecture notes

2020/2021

Available from 02/06/2023

raristawidya
raristawidya 🇮🇩

5 documents

1 / 4

Toggle sidebar

This page cannot be seen from the preview

Don't miss anything!

bg1
Buku Keilmuan Teknik Industri Lab. Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja
LABORATORIUM
ERGONOMI DAN PERANCANGAN
SISTEM KERJA
DESKRIPSI LABORATORIUM
aboratorium ini bertujuan untuk melakukan pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka
menghasilkan sistem kerja yang yang Efektif, Aman, Sehat, dan
Efisien sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja manusia.
Kegiatan yang dilakukan dan difasilitasi oleh laboratorium antara
lain praktikum Aplikasi Perancangan Kerja. Selain praktikum,
kegiatan Laboratorium E & PSK yang lain yaitu pelaksanaan
pelatihan/Workshop QFD in Product Design & Development With
ISO 9001:2000.
L
pf3
pf4

Partial preview of the text

Download ergonomi_dan_perancangan_sistem_kerja and more Lecture notes Ergonomics in PDF only on Docsity!

LABORATORIUM

ERGONOMI DAN PERANCANGAN

SISTEM KERJA

DESKRIPSI LABORATORIUM

aboratorium ini bertujuan untuk melakukan pendidikan,

penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka

menghasilkan sistem kerja yang yang Efektif, Aman, Sehat, dan

Efisien sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja manusia.

Kegiatan yang dilakukan dan difasilitasi oleh laboratorium antara

lain praktikum Aplikasi Perancangan Kerja. Selain praktikum,

kegiatan Laboratorium E & PSK yang lain yaitu pelaksanaan

pelatihan/ Workshop QFD in Product Design & Development With

ISO 9001:.

L

STRUKTUR ORGANISASI

PEMBAHASAN KEILMUAN

Dalam perancangan sistem kerja harus mengedepankan tingkat keamanan dan kenyamanan pekerja. Setiap aktivitas atau pekerjaan yang dilakukan, apabila tidak dilakukan secara ergonomi akan mengakibatkan ketidaknyamanan, biaya tinggi, kecelakaan dan penyakit akibat kerja meningkat, performansi menurun yang berakibat pada penurunan efisiensi dan daya kerja. Istilah ergonomi berasal dari bahasa Yunani yang tediri dari dua kata yaitu “ergos” berarti kerja dan “nomos” berarti aturan atau hukum. Jadi secara ringkas ergonomi adalah suatu aturan atau norma dalam sistem kerja. Menurut Wignyosoebroto, Sritomo (1995) Ergonomi adalah suatu pengetahuan yang sistematis untuk memanfaatkan informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia untuk merancang suatu sistem kerja, sehingga orang dapat hidup dan bekerja dalam sistem kerja tersebut dengan baik. Sutalaksana, Iftikar Z, et al (1992) menjelaskan bahwa untuk memudahkan suatu analisa gerakan, seorang peneliti terkenal Frank B. Gilbreth telah mengklasifikasikan 17 gerakan dasar yang disebut dengan gerakan therblig. Dalam perancangan sistem kerja, studi tentang ekonomi gerak perlu dipahami, gerakan yang tidak diperlukan justru akan menimbulkan pemborosan karena waktu kerja menjadi lama dan juga berpotensi menimbul kecelakaan kerja. Berkaitan dengan ini Sutalaksana, Iftikar Z, et al (2006) menjelaskan prinsip-prinsip ekonomi gerak yang dihubungkan dengan tubuh manusia dan gerakannya. Secara umum ergonomi bertujuan untuk 1) Meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental agar terhindar dari cidera, beban kerja, dan penyakit akibat kerja, 2) Meningkatkan kesejahteraan sosial melalui peningkatan kualitas kontak sosial, mengelola dan mengkoordinir kerja secara tepat guna dan meningkatkan jaminan sosial baik selama kurun waktu usia produktif maupun setelah tidak produktif. Konsep keseimbangan dalam ergonomi adalah tuntutan tugas sebanding dengan kemampuan tugas, sehingga dapat dihasilkan performa kerja yang optimal. Tuntutan tugas tidak boleh terlalu rendah ( underload ) dan juga tidak boleh berlebihan ( overload ). Karena keduanya, baik underload maupun overload akan menyebabkan stress. Kemampuan kerja ( work capacity ) dipengaruhi oleh faktor usia, jenis kelamin, antropometri, pendidikan, pengalaman, status sosial, agama dan kepercayaan. Salah satu bidang penelitian informasi hasil ergonomi adalah biomekanika. Biomekanika adalah penelitian tentang kekuatan fisik manusia yang mencakup kekuatan atau daya fisik manusia ketika bekerja dan mempelajari bagaimana cara kerja serta peralatan harus dirancang agar sesuai dengan kemampuan fisik manusia ketika melakukan aktivitas kerja tersebut. Dalam biomekanik ini banyak disiplin ilmu yang mendasari dan berkaitan untuk dapat menopang perkembangan biomekanik. Pengertian biomekanik secara umum/luas adalah ilmu yang mempelajari gerakan pada manusia, yang dipengaruhi oleh sistem anatomi, fisiologi, psikologis, mekanis dan sosiokultural. Sedangkan pengertian Biomekanik secara sempit adalah ilmu yang mempelajari gerakan pada manusia. Adapun pengertian biomekanik secara ilmiah adalah ilmu yang mempelajari cara menentukan gaya, perubahan dan beban mekanik pada otot, tulang dan sendi dari tubuh manusia berkaitan dengan kemampuan dan daya tahan sendi dan persendian, tendon dan jalinan tulang.